• www.coklatx.blogspot.com

    www.coklatx.blogspot.com

  • www.kacangx.blogspot.com

    www.kacangx.blogspot.com

  • www.berasx.blogspot.com

    www.berasx.blogspot.com

Tampilkan postingan dengan label lucu 6. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label lucu 6. Tampilkan semua postingan

lucu 6

Payung Baru
Semar: “Gong, pinjam payung dong!”
Bagong: “Jangan mar!”
Semar: “Loh kenapa? Rusak?”
Bagong: “Nggak, ini payung baru. Sayang kalau basah!”
Semar: “Errr....”

 

Karyawan Baru
Seorang karyawan yang baru 3 hari kerja,
Karyawan: (Dengan sombong menelepon ke bagian pantry sambil teriak) “Mas, tolong ambilkan gue kopi, cepat ya!”
(Ternyata jawaban dari balik telepon tidak kalah keras dan marahnya).
Direktur: “Hei! Kamu salah pencet nomor! Kamu tahu dengan siapa kamu bicara?” (Gertak suara dari ujung telepon).
Karyawan: “Tidak.”
Direktur: “Saya direktur utama disini !, akan saya pecat kamu nanti !” (Ancamnya).
(Tak kalah gertak dan kalah teriak si karyawan balas).
Karyawan: “Dan bapak tahu siapa saya?”
Direktur: “Tidak!”
Karyawan: “Hufh, untungnya selamat.” (Sahutnya, dengan lega sambil menutup telepon).

 

Nama Pegawai Baru
Seorang manager di sebuah perusahaan melihat ada seorang pegawai baru. Lalu dia menyuruh pegawai baru itu untuk datang ke ruangannya.

Manager: “Siapa namamu?”
Pegawai: “John.”
Manager: (Tampak marah) “Dengar, aku nggak tahu tempatmu seperti apa dulu kamu bekerja, tapi aku tidak memanggil karyawanku dengan nama depan mereka. Itu melanggar etika dan akan menjatuhkan martabat. Aku hanya akan memanggil pegawaiku dengan nama keluarganya seperti, Smith, Jones, Baker, mengerti ya? Para karyawan di sini memanggilku Mr. Robertson. Nah, karena sekarang masalahnya sudah jelas, katakan siapa nama keluargamu?”

Pegawai: (Dengan mengeluh) “Darling. Nama lengkap saya adalah John Darling.”

Manager: “Saya setuju, saya panggil kamu John saja.”

 

Pelanggan Baru
Seorang pelanggan baru saja keluar dari sebuah apotek membeli obat, salah seorang pegawai apotek nampak agak gelisah dan buru-buru mengejarnya.

Pegawai apotek: “Maaf Pak, Bapak barusan membeli obat kuat, dengan tak sengaja saya telah salah ambil, yang saya berikan kepada Bapak sebenarnya ialah obat racun.”

Pelanggan: “Lho, kok bisa, kamu ini sungguh-sungguh ceroboh dan tidak tanggung jawab, salah-salah kamu bisa ketiban sial.”

Pegawai apotek: “Nggak salah Pak, kalau hal ini diketahui oleh bosku, aku pasti akan dimarahin habis-habisan, karena harga obat racun lebih mahal tiga kali lipat daripada obat kuat.”

 


Mempunyai Musuh Baru
Seorang kesatria dan beberapa prajurit kembali ke istana setelah melewati pertempuran yang sengit di medan perang.

Raja: “Bagaimana hasil dari peperangan kita?”

Kesatria: (Dengan bangga) “Tuanku Raja, saya dan pasukan sudah menjarah, merampok, dan membumihanguskan wilayah musuh Anda yang berada di sebelah utara!”

Raja: “Apa!!” (Teriak saking kagetnya) Saya tidak pernah punya musuh di wilayah utara!”

Kesatria: “Oh! Itu berarti mulai saat ini Anda akan mempunyai musuh di utara.”

 

Sopir Baru di Arab
Sepulang dari acara pernikahan, Petruk & Bagong duduk santai di warung kopi.

Bagong: “Truk, dah enak2 kerja di Arab, gaji gede, kok malah balik ke Jakarta?”

Petruk: “Iye, bukannye keluar Gong, ane baru sebulan kerja langsung dipecat tanpa pesangon, gaji juga nggak dibayar.”

Bagong: “Lha? Kok bisa gitu?”

Petruk: “Pas lagi nganter juragan, di tengah jalan ade batu gede. Sebenernye ane dah mao jalan lewat pinggir, eh si juragan malah nunjuk-nunjuk ke arah batu sembari teriak2, Hajar! Hajar! Hajar!”

Bagong: “Terus gimane Truk?”

Petruk: “Ya ane tabrak (JEDER) Sampe mobilnye ringsek dan jumpalitan. Juragan masuk rumah sakit, kepalenye bocor. Langsung ane dipecat. Masalahnye habis dipecat ane baru inget. Bahasa Arabnye ‘Hajar’ artinye ‘Batu'”

 

Nyonya dan Asisten Baru
Nyonya: “Mas, tolong taruh wajan di atas kompor yang nyala itu, ya?”
Omas: “Baik, Nyah.”
Nyonya: “Masukkan dua sendok makan minyak goreng, terus tunggu sampai panas.”
Omas: “Sudah, Nyah. Ini minyaknya sudah panas.”
Nyonya: “Masukkan bumbu yang sudah diulek dan tunggu sampai baunya harum.”
Omas: “Ini sudah, terus apa lagi, Nyah?”
Nyonya: “Tuangkan santannya.”
Omas: “Sudah, Nyah, terus apa lagi?”
Nyonya: “Kalau sudah, kasih salam.”
Omas: (Mendekatkan wajahnya ke wajan sambil) “Selamat pagi setengah siang!”

 


Tertipu Kenalan Baru
Alkisah terjadilah pertemuan antara Nunung dan Bagong. Mereka adalah sepasang muda-mudi yang berkenalan di media sosial dan akhirnya bertemu di dunia nyata alias kopi darat. Meski awalnya ragu lantaran sering mendengar berita kriminal di televisi, Nunung pun akhirnya memberanikan diri untuk “ketemuan” dengan Bagong di sebuah taman kota.

Di sebuah bangku taman tepat di bawah pohon mangga, Nunung dan Bagong akhirnya bertemu dan mengobrol berdua.

Nunung: “Akhirnya, aku bisa ketemu Mas Bagong juga.”
Bagong: “Iya Dik Nunung, senang hatiku rasanya.”
Nunung: “Oh iya, Mas Bagong itu kerja dimana sih?”
Bagong: “Aku sih cuma punya usaha sederhana. Ada hotel bintang 4 dan 5 saja.”
Nunung: (Wow, konglomerat berarti) “Ehm, terus Mas Bagong tinggal dimana?”
Bagong: “Pondok Indah Bukit Golf.”
Nunung: (Waduh, beneran orang kaya ini) “Pasti rumahnya gede ya, Mas?”
Bagong: “Ah, nggak juga. Hanya 3000 m2 kok.”
Nunung: (Buset, gede banget) “Kalau mobil Mas Bagong banyak juga?”
Bagong: “Sedikit kok, cuma ada Jaguar sama Ferrari.”
Nunung: (Wah, kaya beneran nih Mas Bagong) “Eh, Mas Bagong belum punya istri, kan?”
Bagong: “Belum, Dik. Aku masih single.”
Nunung: (Wah, asyik bisa dijadiin calon suamiku, nih) “Oh iya, Mas Bagong suka mabuk gitu?”
Bagong: “Nggak donk. Aku ini pria baik-baik.”
Nunung: (Ya ampun, cocok sama aku) “Nah, kalau hobi Mas Bagong apa?”
Bagong: “Bohongin orang.”

 


Tato Baru
Pada suatu hari Semar memiliki sebuah tato baru dan memamerkan kepada temannya.

Semar: “Lihat nih tato baru gue, keren kan. Langsung sekaligus dua gue di tato.”
Teman Semar: “Widiih, keren amat lo, dapet darimana tuh tato?”
Semar: “Biasa, hadiah dari permen karet.”

 


Nyang Aslinya segera menyusul
Budi, mahasiswa paling lama di sebuah Universitas di Jawa mengirim surat buat bapaknya yang tinggal di Sulawesi untuk minta tambahan uang buat keperluan lain dari perkulihannya. Setelah lama menanti tak kunjung ada hasilnya, Budi mengirim kembali surat dengan menyertakan gambar sapi dan uang (maksudnya jual itu sapi dan kirim uang)-maklum bapaknya kaya tapi buta huruf. Beberapa saat kemudian Budi menerima surat dan langsung dibuka, tetapi alangkah kagetnya ternyata bapaknya hanya mengirimkan surat berisi gambar kepalan tinju beserta tulisan besar dari tetangganya, "Nyang aslinya segera menyusul.”

 


Perbedaan Mahasiswa dan Sopir Bis
Asil bertanya kepada Doni,” Apa beda mahasiswa dengan sopir bis kota, Don?”
Doni menjawab,”Kalau mahasiswa senang ribut sedangkan sopir bis tidak!”
Asil pun berkata,”Salah! Bedanya mahasiswa senang kuliah kosong sedangkan sopir bis senang kalau bisnya penuh.”

 

Keunggulan Bis Kota
Bisa kenalan sama kondektur-mobil pribadi mana ada kondekturnya.
Bisa minta uang kembalian-kalau memang ada
Tak perlu antre karcis-tidak seperti nonton bioskop
Banyak kenalan-kalau sempat
Tidak takut macet-sebab sudah keseringan
Ada lagunya-kadang-kadang siaran langsung dari para pengamen
Tujuannya sudah jelas-kalau mobil sendiri bisa saja rencananya mau ke kantor, sampainya malah ke pantai yang tidak ada kantornya. 
Sopirnya pakai seragam-maksudnya, satu baju bisa dipakai sekian orang sopir tembak
Bisa main tinggi-tinggian badan sama penumpang yang lain-kalau kebetulan dapat jatah berdiri
Baunya cukup beragam, tidak menonton-dari bau wangi sampai yang apek, tentunya
Kalau mogok, dorongnya ramai-ramai-meski tidak dapat honor
Tidak perlu takut ikut menanggung uang tilang-yang ini urusan sopir
Kalau lagi mujur, kita bisa dioper ke bus lain-dan kita boleh marah-marah, dan tidak dimarahi.



Tidak Tega Melihat Dosen Berdiri Sendiri
Di sebuah ruang kuliah, seorang dosen senior merasa tersinggung dengan ulah mahasiswa baris belakang yang ngobrol sendiri sang dosen memberi kuliah.
Dengan muka merah sang memarahi mahasiswa seluruh kelas itu,”Menjawab belum tentu bisa, eh malah kalian bercanda dan ngobrol seenaknya. Sekarang sia-sia Anda berada di sini, yang merasa bodoh!!” sang dosen membentak. 
Beberapa menit suasana hening. Tiba-tiba dari bangku belakang seorang mahasiswa berdiri,”Jadi kamu yakin betul, kamulah si bodoh itu?”tanya si dosen setengah marah. 
“Bukan begitu, Pak saya cuma tidak tega melihat Bapak berdiri sendiri.”

 

Balada Sang Profesor
Pada suatu hari seorang profesor mengadakan riset di desa. Dalam perjalanannya ia harus melintasi danau untuk sampai di tempat tujuan, dalam perjalanan melintasi sungai ia bersama dengan seorang pemuda desa yang membawa perahu.

Profesor (bertanya) :”Hai, Nak sudah lama membawa perahu?
Pemuda : Lumayan...
Profesor : pernah belajar fisika?
Pemuda: Tidak tuh, Pak.
Profesor: Berarti 20% hidup Anda sudah rapuh. Kalo matematik???
Pemuda : Belum juga tuh...!
Profesor : Bahaya hampir 80% hidup Anda akan kacau. Saat itu angin lumayan besar sehingga perahu oleng dan terbalik. 
Pemuda (bertanya): Prof, Anda bisa berenang?
Profesor : Belum bisa...!
Pemuda : Wah berarti 99,99% hidup Anda akan punah.

 


4 Tipe Suku Bangsa
Jika dibagi dalam 4 kuadran tipe suku bangsa yang suku bekerja dan suka berbicara :
Sedikit berbicara dan sedikit bekerja... Anggola, Nigeria. 
Sedikit berbicara dan banyak bekerja... Jepang, Korea
Banyak berbicara dan banyak bekerja...USA, UK
Banyak berbicara dan sedikit bekerja... India
Kalau Indonesia?
Lain yang dibicarakan... Lain yang dikerjakan...

 

Survei IMF
Bulan lalu tahun 2005 diadakan survei oleh I.M.F, dan satu-satunya pertanyaan yang diajukan oleh I.M.F adalah : “Coba berikan opini Anda yang jujur tentang solusi bantuan keuangan di sebagian negara yang kekurangan di dunia.”Dan survei ini ‘gagal total’ karena:

Di Afrika mereka tidak tahu apa pun tentang “bantuan I.M.F”
Di Eropa Barat mereka tidak tahu tentang namanya “kekurangan”
Di Eropa Timur mereka tidak tahu yang namanya : “opini Anda”
Di Timur Tengah mereka tidak tahu yang namanya “solusi”
Di Amerika Selatan mereka tidak tahu namanya “tolong”
Di U.S.A mereka tidak tahu yang dimaksud “sebagian dunia”
Di Asia/Indonesia mereka tidak tahu yang dimaksud “Jujur”
 


Tips Irit BBM
Kita mesti bisa hemat BBM untuk mengurangi penderitaan kita. Berikut ini cara pintar hemat BBM:

Perkecil ukuran tangki bensin Anda seperempatnya. Anda pasti berpikir dua kali kalau mau ke tempat jauh. 
Perbaiki kondisi jalanan di rumah ke kantor Anda. Biaya Perbaikan memang mahal, yang penting kan irit BBM. 
Hindarilah macet dengan berangkat lebih pagi, misalnya jam 3 pagi, dan pulang lebih malam, kalau perlu ajak anak istri nginep di kantor.
Lepaskan kabel aki selama 5 menit lalu pasang lagi. Tunggu beberapa saat, lantas pasang lagi. Begitu seterusnya, jangan berhenti.
Mainkan pedal gas, rem, dan kopling sehalus mungkin. Lakukan terus secara bergantian. Dijamin irit BBM, asalkan mobil nggak distarter.
Jangan cari rumah yang dekat kantor. Mahal! Mendingan cari kantor yang dekat rumah, misalnya Kantor Kelurahan atau Kantor Polisi. 
Contohlah angkot atau bis kota yang dapat mengoptimalkan penumpang sebanyak mungkin. Kalau ngantor bawa mobil ajaklah anak istri, adik, kakak, om, tante, teteh, aa, kakek, & nenek.
Pakailah kendaraan alternatif, misalnya gantole. Selain hemat, gantole juga merupakan kendaraan bebas macet.
Tabrakin aja mobil Anda ke Pohon terus minta diderek. Mobil memang penyok, tapi yang penting khan bensin di mobil masih utuh. 
Carilah pom bensin yang lagi discount atau dijual. Dijamin nggak bakal nemu, lagian bersin keburu abis. 
Belilah bensin dengan mata uang dollar. Bayangin lagi di Amrik, jadi rasanya murah. 
Gantilah bensin dengan minyak tanah atau minyak tawon. Dijamin BBM Anda akan tetap awet, lagian Anda nggak kemana-mana. 
Taruh mobil Anda di jalanan kagak usah dikunci. Anda kagak perlu repot-repot mikirin BBM lagi. 
 


Suku
Ada 3 orang bertemu di sebuah terminal, dari suku dan tempat yang berbeda. Orang pertama adalah dari Irian Jaya, orang kedua dari daerah Batak, dan orang ketiga adalah Pulau Jawa. Pada saat mereka saling berkenalan: 
Irian Jaya : Akumbuaya (dengan yakinnya)
Batak : Sinaga (dengan semangatnya)
Jawa (bingung dan mikir,’Kok semuanya nama binatang sih,’tapi dengan tidak merasa berdosa dia berkata) : Ular Sawah. 

 

Alasan Mimpi
Ada dua orang anak SD yang nakalnya bukan main dan setiap hari mereka pasti terlambat ke sekolah. Dan kalau mereka terlambat pasti alasan mereka selalu sama, sehingga guru mereka jadi curiga. Pada hari keempat sekolah mereka terlambat lagi dan mereka bingung karena tidak tahu mesti pakai alasan apalagi. Ketika tiba di sekolah mereka ditanyai oleh guru mereka.
Guru : A kenapa hari ini kamu terlambat lagi?
A: Ehm, Bu...semalam saya mimpi jalan-jalan naik sepeda keliling Jogja
Guru : Kalau kamu B?
B : Eh, Bu saya tadi malam ketemu sama dia di mimpi, yach udah aku ikut aja jalan-jalan naik sepeda ama dia.

 

Kenyataan Di Sekitar Kita
Coca Cola dulu berwarna hijau
Dalam bahasa Inggris, semua nama benua diawali dan diakhiri dengan huruf vokal yang sama. 
Otot terkuat yang ada di badan kita adalah lidah
Setiap orang di Amerika Serikat punya 2 kartu kredit!
Perempuan berkedip dua kali lebih banyak dari pada laki-laki.
Menahan nafas tidak akan membuatmu mati. 
Kalau ada orang yang bilang ‘bless you’ setiap kali ada yang bersin karena memang setiap kali kau bersin, jantungmu berhenti satu milisecond. 
Secara fisik, setiap babi tidak bisa melihat di langir. 
Ucapkan “sixth sick sheik’s sixth sheep’s sick” beberapa kali. Nanti Anda akan mahir berbahasa Inggris. 
Bersin terlalu keras dapat mematahkan tulang iga, memutuskan pembuluh darah di kepala atau leher dan mengakibatkan kematian. 
Memakai headphone selama satu jam dapat menstimulasi perkembangan bakteri dalam telinga sebanyak 700 kali lipat!
Setiap raja kartu remi melambangkan raja-raja besar jaman dahulu kala.
Raja sekop-Raja Daud
Raja keriting-Alexander Agung
Raja hati-Raja Charlemagne
Raja wajik-Julius Caesar
Apa persamaan rompi anti peluru, printer laser, tangga darurat dan wiper mobil? Jawabannya: semua ditemukan oleh perempuan. 
Satu-satunya makanan yang tidak bisa busuk? Jawabannya : madu. 
Buaya nggak bisa menjulurkan lidah
Siput bisa tidur selama 3 tahun
Semua beruang kutub kidal!
Gajah adalah satu-satunya hewan yang tidak bisa loncat.
Rata-rata manusia lebih takut pada laba-laba daripada..??
Setiap manusia tidak dapat menjilat siku tangannya sendiri. Dan akhirnya, 99% orang yang membaca tulisan ini pasti mencoba menjilat siku tangannya. Hayo ngaku, kamu ikutan khan??
 

Lelang Otak Beku Manusia
Di balai lelang Christy ada sebuah pelelangan otak manusia yang dibekukan dari berbagai negara. 
“Perhatian-perhatian!!” Siapa yang berani menawar otak beku manusia dari negara Jerman? Kata juru lelang (Dengan waktu singkat otak tersebut terjual $1.000.000)
“Otak beku yang kedua dari Amerika!” kata juru lelang lagi. 
“Wah ini pasti otak orang pinter, bagus buat riset nich!”kata peserta lelang. (Otak beku orang Amerika banyak sekali peminatnya sehingga sampai terjual $10.000.000).
“Dan ini otak beku yang paling spesial dari Indonesia, paling mahal harganya, saya memberikan harga dasar lelang $150.000.000!” kata juru lelang. 
(Dengan spontan para peseerta lelang protes keras dan penasaran kenapa otak orang Indonesia paling mahal). 
“Tidak mungkin semahal itu, kita semua tahu kan bahwa kualitas orang dari negara Indonesia dibandingkan dengan otak negara maju, pasti jauh kualitasnya!”protes keras peserta lelang dari Inggris. 
“Dasar kalian semua tidak tahu barang bagus, Anda-anda semua tahu kan, otak orang Indonesia itu jarang dipakai, jadi kualitasnya masih bagus!” kata juru lelang menyakinkan. 
“Errrrrr”

 

Anak yang Pelupa Berat
Ada anak sekolah namanya Andi, ia kelas 5 SD. Suatu pagi ia akan berangkat sekolah, lalu minta izinlah ia ke bapaknya. 
“Pak, saya ke sekolah dulu ya! “kata Andi. 
“Iya, berangkat sana! Tapi kamu nggak lupa sesuatu? Celana sekolah kamu mana?”kata bapak. 
“Iya Pak, saya lupa pakai celana sekolah,”kata Andi.
“Dasar pelupa kamu!”kata Bapak. 
Keesokan harinya Andi mau berangkat lagi ke sekolah, seperti biasanya minta izin dulu sama bapaknya. 
“Pak, hari ini saya mau ke sekolah dulu dan sekarang sudah tidak ada lagi yang ketinggalan,”kata Andi. 
“Yakin..? Lalu buku gambar kamu mana?”kata bapak. 
“Iya, saya lupa Pak!”kata Andi. 
“Kamu ini, masih kecil udah pikun, bagaimana kalau gede nanti..? “kata bapak. 
Keesokannya lagi minta izin lagi ke bapak. “Pak, hari ini saya mau berangkat sekolah, dan semua sudah komplit. Mulai seragam sekolah, tas, sepatu, buku gambar, dan penggaris semua oke, Pak,”kata Andi dengan nada yakin dan percaya diri. 
Dan dengan pasrah bapak berkata,”Ya ampuuun Andi, ini kan hari Minggu!”

 

Katok Dan Kotak
Seorang ayah ketika sedang membaca koran diajukan sebuah pertanyaan oleh anaknya yang masih SD.
Si anak : “Ayah tahu nggak bedanya kotak dengan katok?”
Ayah : “Kotak itu dibuat dari kayu, kalu katok dari kain.”
Si anak : “Salah dong yah”
Ayah: “Lalu...?”
Si anak : “Kalau katok (celana) itu bisa berkotak-kotak tapi kalau kotak tidak berkatok-katok.”

 

Bertamu Ke Rumah Orang Kaya
Seorang pria berkunjung ke rumah seorang jutawan yang sangat kaya raya. Sembari menunggu sang tuan rumah, sang pembantu menawarinya minum.
Pembantu : “Tuan mau minum apa, teh, kopi, susu atau soda?”
Tuan : “Teh saja.”
Pembantu : “Teh hijau, teh madu, teh ceylon, teh celup, atau teh seduh?”
Tuan : “Teh ceylon.”
Pembantu : “Yang hitam atau bening?”
Tuan : “Bening.”
Pembantu : “Dengan susu, krim atau madu?”
Tuan : “Dengan susu”
Pembantu : “Susu sapi, susu unta atau susu kuda?”
Tuan : “Susu sapi saja.”
Pembantu : “Sapi dari Freezeland atau Afrika?”
Tuan : “Hmm yang pertama saja.”
Pembantu : “Dengan gula atau tanpa gula?”
Tuan : “Dengan gula.”
Pembantu : “Gula pasir atau gula batu?”
Tuan : “Gula pasir”
Pembantu : “Gula tebu atau gula pemanis?”
Tuan : “Arghhhh, berikan aku air mineral saja.”
Pembantu : “Air mineral dingin atau biasa?”
Tuan : “Yang dingin.”
Pembantu : “Yang tawar atau yang rasa buah?”
Tuan : “Sudahlah, aku tidak jadi minum deh.”

 


Cara Bagi Kambing
Di suatu tempat ada tiga orang yang mempunyai 23 ekor kambing, lalu berdasarkan perjanjian pembagiannya sebagai berikut : 
Orang 1 mendapat setengahnya
Orang 2 seperdelapan
Orang 3 sepertiga

Di saat mereka kebingungan karena pembagiannya sulit datanglah si cerdik. Bagaimanakah si cerdik menyelesaikannya?
Si cerdik dengan mudah menyelesaikan masalah tersebut. Caranya, ia meminjam 1 ekor kambing milik Pak Lurah lalu dengan demikian kambingnya sekarang berjumlah 24, jadi:
Orang 1 mendapat 1/2 dari 24 = 12
Orang 2 mendapat 1/8 dari 24 = 3
Orang 3 mendapat 1/3 dari 24 = 8
Total kambing yang sudah dibagikan 12+3+8 = 23
Sisanya 1 dikembalikan lagi kepada Pak Lurah. 

 

Diterima Kerja di Kantor yang Dingin
Setelah sekian lama melamar sana-sini, Panji akhirnya mendapat pekerjaan. Berangkat kerja hari pertama, ia sibuk mencari-cari sesuatu. 
Panji : “Ibu, baju hangatku di mana, ya?”
Ibu : “Wah, kantormu pasti pakai AC, ya? Hebat betul!”
Panji : “Jangan salah sangka dulu, BU. Panji pakai baju hangat bukan karena kantornya ber-AC, tapi karena Panji diterima di pabrik es batu.”

 

Gila Tapi Nggak Bodoh
Pada suatu hari ada seorang pemuda yang sedang mencoba mobil VW yang baru dibelinya. Dengan kecepatan penuh dia meluncur ke arah RSJ Grogol. Tepat di depan RSJ mobil tersebut mogok dengan tiba-tiba, terheran kemudian pemuda itu keluar dan langsung membuka kap depan Mobil VW-nya. Kebetulan tengah diadakan kerja bakti oleh RSJ untuk para pasien. 
Pemuda : “Wah kenapa ini mobil nggak ada mesinnya?”
Tak lama datanglah seorang wanita tua...
Wanita tua : “Ada apa anak muda?”
Pemuda : Saya bingung kok mobil ini nggak ada mesinnya ya!”
Wanita tua (tersenyum dan berkata) : “Coba kamu buka kap belakangnya deh.”
...Eh ternyata benar mesinnya ada di belakang. 
Pemuda : “Wah ibu pinter ya... Kok tahu sih?”
Wanita tua :”Ya, saya ini kan cuma gila tapi nggak bodoh..
Pemuda : ???

 


Ilmu Bela Diri
Di sebuah bar seorang pemuda berbadan kecil sedang duduk santai. Seorang preman lokal mendekati dan langsung menendangnya keras, "Ciaat!” Pemuda kecil jatuh tersungkur dari bangkunya. Ketika dia bangun, si preman berkata dengan sombong, "Itu tadi taekwondo dari Korea.”
Karena takut, pemuda itu tak menanggapi. Dia lalu kembali duduk ke bangkunya. Namun, tidak lama kemudian preman tadi kembali mendekati dan membantingnya, "Gubrakk!” Pemuda kecil itu terjerembab. Saat dia bangun, preman berkata lagi, "Itu tadi judo dari Jepang.”

Pemuda kecil itu tetap tidak menanggapi. Perlahan-lahan dia kembali duduk. Tidak lama kemudian, si preman menonjoknya, "Bugg!” Pemuda kecil kembali jatuh, lalu si preman berkata, "Itu tadi boxing dari Amerika.”Pemuda kecil menyadari mulutnya mengeluarkan darah. Lalu dia bangun dan tidak kembali ke bangkunya. 
Perlahan-lahan dia keluar dari bar. Tidak beberapa lama kemudian pemuda kecil itu masuk ke bar dan menghampiri si preman. Tanpa berkata apa-apa lagi dia langsung memukul si preman, “Bletokk!” Si preman langsung jatuh pingsan. Pemuda kecil ingin memberi penjelasan, tapi si preman tidak juga siuman.
Pemuda kecil menghampiri pemilik bar dan berkata,”Pak, bila preman ini bangun tolong beritahu bahwa yang tadi itu adalah linggis dari gudang.”

 

Janjian Ketemu Pangeran Charles
Seorang guru tertidur di depan kelas, ketika terbangun ia menyuruh murid-muridnya bubar.”Tadi saya sudah berjanji dengan Pangeran Charles untuk bertemu di dunia mimpi,”demikian alasannya. 
Keesokan harinya, ternyata ada seorang murid tertidur di kelas itu. Sang guru membangunkannya dengan pukulan tongkat dan membentak,”Beraninya kamu tiduran di kelas!.”
“Saya juga punya janji untuk bertemu dengan Pangeran Charles, Pak Guru,”jawab murid itu. 
“Baiklah, apa yang dikatakan Pangeran Charles kepadamu?” tanya Pak Guru. 
“Ia berkata : aku tak bertemu dengan gurumu kemarin.”

 

Katanya Mau Bunuh Diri
Suatu hari Wawan berniat untuk bunuh diri dengan meledakkan diri di tepi sebuah sungai. Bubuk mesiu sudah ditaburkan di seluruh badan, api sudah dinyalakan. Ia pun naik pohon dengan mata tertutup, ia berpikir jika ia loncat ke api maka akan meledak dan mati. 

Sesampainya di atas pohon ia pun meloncat, tapi ia salah loncat tidak loncat ke api, tapi malah ke sungai. Dengan terengah-engah ia pun berenang ke tepi, sesampainya di tepi ia pun memaki, ”Asem, untung aku jago renang, kalau ngggak  bisa mati aku.”

 


Lambang Apotek
Suatu hari yang katanya cerah tapi menjemukan Wawan, Ichsan dan Zaidan terlibat sebuah permainan teka-teki :
Ichsan : “Hei, kenapa kalau apotek lambangnya digambarkan seekor ular yang melingkari sebuah gelas? Hayoo..”
Zaidan : “Abis lambangnya gitu, biar kita pada tahu kalau minum obat itu mesti hati-hati karena bisa bahaya, karena obat itu sama kayak racun ular dapat ngobatin dapat juga matiin.”
Wawan: Sambil garuk-garuk kepala menjawab,”Abis kalau yang melingkar itu gajah maka gelasnya pasti pecah!”
Ichsan : “Salah semua, yang benar kalau lambangnya sendok dan garpu nanti dikira rumah makan...”

 


Mbah Dukun dan Mahasiswa
“Mbah Dukun, minggu depan saya akan menghadapi ujian akhir. Saya minta bantuan Mbah Dukun supaya saya bisa lulus dalam ujian nanti.”
“Ada beberapa syarat yang harus kau jalani.”
“Saya akan jalani, Mbah. Apa syaratnya?”
“Pertama, kamu harus membayar lima puluh ribu kepadaku. Kedua, kamu mulai sekarang harus belajar terus sampai hari ujian nanti tiba. Ketiga, kerjakan soal ujianmu nanti dengan benar. Jangan ada yang salah. Mbah jamin kau akan lulus, Nak.”
“Kalau cuma begitu sih saya juga berani menjamin, Mbah akan cepat kaya dari uang para tamu yang datang kemari!” gerutu sang murid sambil ngacir pergi.

 


Membakar Pabrik Rokok
Ibu : “Bapak! Sudah diberitahu berkali-kali masih juga merokok, rokok itu kan hanya menghambur-hamburkan uang saja!”
Ayah : “Iya saya tahu.”
Ibu : Berartibapak setuju dengan adanya banyak pabrik rokok di negeri ini, yang hanya membuat bangsa ini melarat?”
Ayah : “Sebenarnya saya nggak setuju dengan adanya pabrik rokok di negara kita ini!.”
Ibu : “Terus, kenapa masih merokok?”
Ayah : “Sebenarnya ingin sekali saya membakar pabrik rokok itu... Tetapi apa daya... Itu melanggar hukum, maka dari itu saya bakar satu-satu.”
Ibu : ???



Memberi Orang yang Memelas
Seorang anak berlari menemui ibunya di dapur. 
Anak : “Bu, minta uang.”
Ibu : “Buat apa?”
Anak : “Itu di depan rumah ada orang yang berteriak memelas.”
Ibu : “Apa teriakannya?”
Anak : “Bakso, bakso!”

 

Menjawab Tidak Keliru
Dalam pelajaran Sejarah seorang anak ditanya, ”Peristiwa penting apa yang terjadi di Indonesia pada tahun 1945?”
Ia menjawab, ”Indonesia merdeka!”
Anak yang lain ditanya pula, ”Lalu, pada tahun 1965, terjadi apa lagi?”
“Kita merayakan HUT RI ke-20!” jawabnya dengan bangga.

 

Minum Teh Panas Tergesa-gesa
Pada liburan caturwulan Serry, Nina, Shinta dan Vina pun ikut liburan. Selesai terima rapor keempat sejoli inipun pergi liburan bersama ke Jakarta, tepatnya di rumah keluarga Shinta di Jakarta. pada pagi hari pertama liburan setelah dilepas oleh keluarga masing-masing, mereka pun berangkatlah. 

Keempat sejoli ini ke tanah Jawa. Maka keempat sejoli ini pergi ke tanah Jawa dengan bus. Sesampai di tanah Jawa keempat sejoli ini dijemput oleh keluarga Shinta ke terminal. Setelah beberapa hari liburan di tanah Jawa, keluarga Shinta belum sempat mengantarkan empat sejoli ini jalan-jalan. 
Karena libur hampir habis, mereka beberapa hari lagi mau pulang ke kampung sementara mereka belum pergi kemana-mana di Jakarta ini. 

Keesokan paginya keempat sejoli ini pamitan kepada keluarga Shinta untuk jalan-jalan. Meskipun tidak ditemani oleh keluarga Shinta, mereka nekad untuk pergi berempat. Mereka pergi ke Taman Mini Indonesia Indah, maka keempat sejoli ini mulai haus karena cuaca yang panas. Setelah berkeliling-keliling maka mereka mampir di kedai minuman. Di sana tertulis : 
Menu hari ini : 
- Teh dingin 4.500
- Teh panas 2.500

Maka, keempat sejoli ini memesan teh panas kepada pelayan kedai minuman tersebut. Setelah teh panas disajikan, maka keempat sejoli ini langsung meminumnya bak singa lapar dapat mangsa. Lalu orang di sebelahnya bertanya, “Kenapa kau minum begitu?, dijawabnya,”Nanti kalau sudah dingin harganya mahal.”

 


Pelayan Di Restoran Harus Mengingat Pesanan Pelanggan
Ada seorang pelayan baru bernama Sumantho di restoran “bawang Bombay” yang mengharuskan pelayannya mengingat pesanan di luar kepala. 
Joni :” Pesan nasi goreng, semur jengkol dan jus jeruk.”
Sumantho : “ Baik, Pak”
Koki : “Dia pesan apa?”
Sumantho : “Mmm... Semur nasi, jeruk goreng dan jus jengkol..”
Koki : ???

 

Profesor Ahli Burung
Seorang profesor ahli burung sedang memberikan kuliah di depan para mahasiswanya. 
Profesor : “Ada cara mudah untuk membedakan mana burung jantan dan mana burung betina. Kalau burung jantan selalu memakan cacing betina. Sedangkan burung betina akan selalu makan cacing jantan,” lanjutnya. 
Tiba-tiba dari belakang salah seorang mahasiswa bertanya. 
Mahasiswa : “Lalu bagaimana membedakan mana cacing jantan dan mana cacing betina?”
Profesor : "Wah kalau itu maaf, saya bukan ahli cacing.”

 

Reuni Geografi
Pada pelajaran Geografi, anak-anak belajar dengan serius. Dan bapak guru pun memberikan pertanyaan : 
Guru : “Bumi dan planet-planet lain mengelilingi matahari disebut apa?”
Murid : “Reuni, Pak!”

 


Sama-sama Hampir Ketabrak
Kira-kira sekitar jam setengah dua malam, ada anak muda ngebut menggunakan motor King. Dia mengendarai sepeda motornya dengan sangat laju. 
“Ngeengg..ngggeeengggg..!!”
Eh, ketika sedang sangat laju, tiba-tiba ada seorang nenek menyebrang. Langsung saja, anak muda itu ngerem mendadak..
“Ciiii..iittt”
Si nenek pun selamat, tidak tertabrak. Hanya saja si anak muda ini tidak bisa menahan amarahnya, langsung saja dia membrondong nenek dengan makian. 
“Dasar nenek sudah tua, ompong pula, apa nggak pernah sekolah, mau nyebrang saja asal nyebrang nyelonong saja, tidak perhatikan kanan-kiri dulu. Kalau ketabrak bagaimana coba?. Dasar nenek-nenek ompong...
Wah, keluar semua luapan amarah si anak muda. Selesai anak muda itu ngamu, si nenek tua hanya menanggapi begini :
“Kamu tuh yang bodoh, nabrak aja nggak kena..!”